Notification

×

Kode Iklan Disini

ayok
idul

Sakit Hati, Motif Bapak dan Anak Tega Bunuh Matius Ginting

Selasa, 07 Januari 2025 | Januari 07, 2025 WIB Last Updated 2025-01-07T16:42:39Z
INTEROGASI: Kapolsek Sunggal Kompol Bambang Gunanti Hutabarat menginterogasi salah seorang pelaku pembunuhan berinisial BK, di Mapolsek, Selasa (7/1/2025).(Foto Dok/Polsek)

Reportasesatu.id-Medan||
Motif karena sakit hati, BK (60) dan anak kandungnya AK alias E (31) keduanya warga Jalan Bandar Meriah Dusun II, Kecamatan Sunggal, Deliserdang tega Matius Ginting (44) warga Dusun II Gang Cumi.

Hal tersebut diungkapkan Kapolsek Sunggal Kompol Bambang Gunanti Hutabarat didampingi Kanit Reskrim AKP Budiman Simanjuntak dalam keterangan persnya di Mapolsek, Selasa (7/1/2025). Dijelaskan Kapolsek, peristiwa pembunuhan itu berlangsung singkat, dimana saat itu pelaku AK pulang ke rumahnya mengantar anaknya dari satu kafe, setelah itu kembali menemui korban

"Pelaku BK dan anaknya, AK menikam Matius Ginting berulang kali di depan Gereja Desa Suka Maju Sunggal. Akibat tikaman di leher, perut dan kaki, korban masuk ke parit dengan kondisi bersimbah darah. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong lagi," ujar Bambang.

Usai menghabisi nyawa korban sambung Kapolsek, pelaku mengajak keluarganya meninggalkan rumah dan melarikan diri. Pelaku dan anaknya berhasil diringkus di satu hotel kawasan Medan Tuntungan.

"Dari hasil pemeriksaan dan interogasi terhadap para pelaku, diketahui bahwa korban memiliki dendam pribadi terhadap BK yang pernah menuduh korban berpacaran di gereja hingga memicu pertengkaran dan ancaman berujung penganiayaan. Tidak hanya itu, korban diduga menebar isu bahwa pelaku AK menikah saat istrinya telah hamil," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, Martius Ginting (43) warga Dusun II Gang Cumi Desa Suka Maju Kecamatan Sunggal, Deliserdang dibacok sejumlah orang di warung Gomblo Jalan Bandar Meriah Dusun II, Jumat (3/1/2025) sore. (A1)